Regal Coin Indonesia

Regal Coin dengan situs atau flatform trading antara regal coin dan bitcoin, merupakan coin baru atau mata uang virtual yang bisa di jadikan alat pembayaran dan memiliki nilai berpotensial naik. Regal coin (REC) hampir sama dengan bitcoin tidak memiliki fisik layaknya mata uang fiat kita kenal.
Mata uang REC hampir sam dengan 1025 jenis mata uang digital lainnya, tidak di kuasai oleh sebuah lembaga/instansi maupun regulasi dari pemerintah, perbankan suatu Negara. Tidak dapat di intervensi oleh OJK maupun Bapepti karena bersifat universal desentralisasi di pegang oleh kepentingan masyarkat global sebagai pengguna peer to peer.
Peluncuran Regal Coin di market global di mulai pada september 2017. Sebagai mata uang virtual nilai pertumbuhannya di pengaruhi prinsip eknomi supply and demand, dalam peran REC di fungsikan sebagai alat transaksi membeli produk suatu kesepakatan dari company maupun penggunanya, oleh karena itu sodara cyptoner jangan lupa melihat road map dan development program pada web resmi regal coin.
Sebagai catatan penting Regal Coin dalam masa pra ICO dari 22 agustus hingga 22 september 2017 jumlah koin di pasarkan sangat terbatas hanya 5juta coin, sisanya dari total supply 27juta akan di simpan di blockchain untuk di tambang. Bayangkan hanya 5jt keping saja dan bila dari total 5juta itu ada 70% peredarannya di lendingkan berarti tinggal sisa 30% coin di luar perusahaan dan saat permintaan tinggi maka otomatis nilai coin akan naik dari harga awal ICO.

Mengapa harus beli Regal Coin saat ini? apakah menguntungkan anda?

Popularitas perdagangan Bitcoin menjadi salah satu keajaiban ke 8 abad modern, keajaiban dalam sektor ekonomi khususnya keuangan dunia. Kesuksesan bitcoin telah mengantar lahirnya coin-coin atau cyrpto baru dengan volume penjualan di atas 10 billion USD. Berbagai cryptocurrency mendapatkan sambutan hangat bagi pelaku trading dan mining coin di seluruh dunia.
Regal Coin sebagai pendatang baru dengan nilai pertumbuhan yang di besarkan dari strategi lending/stake, komunitas/jejaring dan mining pool. Regal Coin masih rumpun DASH siap meramaikan dunia cryptocurrency dan siap jadi pioneer inovasi.
Saat ini harga jual Regal Coin $0.85 selama masa pre ICO yaitu dari 22 agustus sampai 22 september 2017, selepas ICO maka REC akan di listing ke market global dan akan terkoneksi dengan situs coinmarketcap.com. Pada saat masuk market harga akan bergerak naik karena adanya permintaan dari masyakat global untuk mengikuti program unggulan yakni Lending – stake – deposit dengan profit perbulan mencapai 45% yang di hasilkan dari proses pertambangan coin dimana nilainya di hitung setiap hari dan bersifat variatif.

Seperti Apa Konsep Regal Coin?

Mari lihat spesifikasinya dulu
Website Utama : regalcoin.co
Algoritma : X11 (Keluarga Dash dan PIVX)
Singkatan Coin : REC
Supply Coin Maksimal : 27.000.000
Jenis Mining : Hybrid POW dan POS
Total POW Blok : 220.000
Waktu reward Blok : 120 Detik
Reward Mining : 50 Coin
Minimum Stak / Minting : 15 Hari
POS Interest : 3 Persen setahun
Join Now :
Panduan dan WA 082238360984

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

LAPORAN HASIL PENGUJIAN LARUTAN DENGAN KERTAS LAKMUS

Gambar
KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirt Allah swt, karena berkat rahmat, hidayah serta inayahnya jualah sehingga kami diberikan kemampuan serta kesempatan untuk dapat menyelesaikan laporan praktikum tentang pengujian larutan dengan kartas lakmus ini dengan baik. laporan ini merupakan bentuk penyajian singkat yang kami susun berdasarkan praktikum yang kami lakukan dan juga berdasarkan informasi dari sumber dan media yang kami dapatkan. ucapan terima kasih yang tak terhingga kami sampaikan kepada Bpk. Arman, S.Pd selaku guru bidang study kimia. karena berkat bimbingan, dukungan serta kerja keras beliaulah sehingga kami bisa menyelesaikan laporan ini dengan baik. tak lupa juga kepada semua pihak yang terkait dalam penyusunan laporan praktikum ini. namun demikian, kami tetap menyadari akan keterbatasan alam pikiran kami, oleh karen itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak yang sifatnya membangun demi kesempurnaan dalam pembuatan selanjutnya. akhi
Baca selengkapnya

PROPOSAL PAMERAN KEBUDAYAAN

A.           PENDAHULUAN Kegiatan pameran dan pergelaran merupakan suatu media pengembangan ekspresi diri bagi bagi para siswa-siswi untuk mamajukan bakat dan kelebihannya dalam seni budaya baik seni musik maupun seni tari. Kebudayaan seni nasional di Indonesia berasal dari kebudayaan daerah yang beraneka ragam, sehingga perlu diketahui oleh semua warga Indonesia khususnya para pelajar. Dengan majunya teknologi dan informatika, maka sangatlah penting kegiatan pameran ini dilaksanakan, agar para siswa dan siswi dapat mengetahui perkembangan seni budaya berdasarkan perkembangan jaman. B.            MASALAH Kepedulian generasi muda terhadap seni kebudayaan semakin berkurang, karena : a.              Banyak kebudayaan asing yang masuk di indonesia , sehingga kebudayaan asli Indonesia semakin terlupakan. b.             Kurangnya kepedulian generasi muda terhadap seni musik dan seni tari. c.              Sulit mengenal seni kebudayaan nasional, karena hanya muncul dalam ac
Baca selengkapnya

MAKALAH SISTEM REGULASI MANUSIA

KATA PENGANTAR Para teman-teman tercinta, sebagai pelajar kita tentunya harus semangat belajar. Bahkan meski tertanam sepanjang masa. Banyak ilmu bisa kita pelajari untuk memperoleh pengalaman, pengetahuan dan keterampilan sebagai bekal hidup kita. Salah satunya adalah ilmu pengetahuan alam (IPA) IPA merupakan kumpulan pengetahuan tentang alam sekitar. Dengan belajar makalah biologi ini kalian diajak untuk mempelajari dan memahami alam sekitar dengan segala fenomenanya. Dengan demikian, kalian dapat bertindak lebih rasional berdasarkan cara kerja ilmiah yang ditimba dari IPA. Akhirnya, kami berharap agar makalah biologi sma ini dapat berguna bagi teman-teman sekalian dalam pembelajaran. Kritik dan saran sangat kam harapkan demi perbaikan makalah ini dimasa mendatang. Selamat belajar.                                                                                                Grandeng,   April  2011                                                                      
Baca selengkapnya