MAKALAH SOSIOLOGI KEJAHATAN MASYARAKAT
BAB I
PENDAHULUAN
1
Kejahatan dapat dilakukan dengan cara apapun baik secara
langsung maupun tidak langsung perbuatan yang dilakukan secara langsung
contohnya merampok, dan membuat onar, dan yang tidak langsung contohnya seperti
hipnotis dan provokator.
2
Melanggar lalulintas
Kenakalan
remaja dan rumah tangga
3
Mematuhi rambu-rambu lalu lintas
4
Mengambil jalan tengah dan menangkap provokator
5
Membuat surat
pernyataan behwa tersangka tidak akan mengulangi perbuatannya lagi, apabia
dikemudian hari tersangka mengulangi perbuatannya maka tersangka harus bersedia
dituntut sesuai dengan hukum yang berlaku di NKRI
6
Karna masyarakat sekarang ini mudah dipengaruhi oleh hal-hal
yang tidak didukung oleh pemerintah dan mudah diprovokasi oleh orang-orang yang
tidak bertanggung jawab.
7
Intinya kejahatan tersebut sangat merugikan lingkungan
umumnya masyarakat luas.
8
Karena orang mudah terprovokasi seolah-olah uang yang
menentukan jalannya hidup orang menjadi egoistis dan materealistisitulah
faktor-faktor terjadinya kejahatan.
9
Penipuan, pencurian, perjudian, pelanggaran lalu lintas,
kenakalan remaja yang suka mabuk-mabukan atau minum-minuman keras.
- Terjadinya bentrok antara
warga
- Biasanya ada seseorang yang
menawarkan produk atau barang palsu dibilang asli
- Mencuri tanaman orang
kemudian mengambil yang bukan haknya atau miliknya.
10
1. Pencurin
2. ekonomi kurang
3. faktor ekonomi pas-passan
11
Karena malas, dia tergiur apa yang dia inginkan karena faktro
ekonomi kurang terpaksa mencuri, memalak atau merampok orang dan itu bisa
mengakibatkan orang tersebut mencuri setiap hari.
12
Cemburu social
Problem membunuh orang karena kasus perempuan
13
Tawuran kenakalan remaja, miras atau minuman keras akhirnya
timbul pencurian dn perampokan.
14
Ringan, seberat, pencurian
Masyarakat resah karena harta benda mereka dicuri
15
Mereka mencuri hanya dinikmati sesaat mencuri, membunuh dan
merampok
16
Mereka puas memperlampiaskan kemarahannya dan akhirnya
diproses di buii atau kantor kepolisian. Melakukan kekerasan atau memukuli
orang tanpa alas an yang kuat. Narapidanatersebut didenda meskipun kepolisian
tidak.
17
1. pencopetan
2. pencurian
3. tawuran antar
remaja atau warga
4. penganiayaan
BAB II
PEMBAHASAN
Agar mencegah terjadinya
kejahatan dimasyarakat lingkungan kita, maka buatlah suatu perkumpulan
pengajian, perkumpulan majelis taqlim.
- Kebijakan desa memberikan
suatu lapangan pekerjaan
- Putus sekolah karena
kekurangan biaya ekonomi berusaha untuk mengikuti sekolah paket
- Hukum dibrantas sebelum
diresmikan oleh kepala desa, sosialisasi, tempat pembuatan sopi dan disitu
menjual dan mengedarkan alcohol tersebut.
- Kepala desa mengambil
tindakan larangan agar tidak menjual alcohol tersebut.
- Kepala desa mengambil
tindakan tersebut harus ada surat
resmi.
- Adanya timbul kejahatan
antaranya merampok, mencuri, melakukan perjudian dan mabuk-mabukan
- Yang namanya judi tetap
akan di brantas yang mengatasi perjudian tersebut adalah staf keamanan
contohnya seperti hansip.
- Perjudian meresahkan masyarakat.
BAB III
PENUTUP
a.
Kesimpulan
Dari uraian yang telah kami paparkan diatas, kami dapat menyimpulkan
bahwa tindak kejahatan dapat dilakukan dimanapun dan kapanpun juga apabila ada
kesempatan, oleh karena itu kita harus berhati-hati dalam melakukan segala hal
dan jangan melakukan tindakan yang dapat memancing terjadinya tindakan
kejahatan yang dapat diri sendiri maupun orang lain.
Kejahatan pada umumnya sulit untuk diberantas, tetapi yang penting disini
adalah bagaimana kita sebagai generasi muda untuk menahan diri dari segala hal
yang dapat menimbulkan perbuatan-perbuatan yang dapat merugikan orang lain.
Penanaman mental sejak dini juga sangat berpengaruh terhadap watak dan
kepribadian seseorang. Dengan kata lain faktor keluarga, dan lingkungan akan
sangat membentuk sikap dan mental seseorang. selepas dari semuahnya, penanaman
nilai-nilai agama juga perlu dilakukan agar dapat berfikir dan berbuat dengan
baik.
b.
Saran
Kami sebagai penulis mohon maaf,
apabila penyusunan makalah ini tidak sesuai dengan apa yang diharapkan, karena
kami menyadari bahwa ini masih dalam tahab belajar, untuk itu kami sangat
mengaharapkan saran dan kritik yang sifatnya membangun dari para rekan-rekan
dan guru pembimbing untuk perbaikan makalah ini. Agar kami dapat menimba
pengalaman yang sifatnya membangun untuk kesempurnaan pada penyusunan makalah
yang akan datang.
Komentar
Posting Komentar